H Askolani Hadiri Gelar konferensi V Pengurus Cabang NU Banyuasin
Banyuasin, kabarkata.com – Tujuh Program dalam Banyuasin Bangkit adalah salah satu nya, Banyuasin Religius yang dicanangkan Bupati Banyuasin, H. Askolani, SH. MH.
Bupati banyuasin membuka Konferensi Ke V Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama, Muslimat dan Fatayat Kabupaten Banyuasin, dengan tema “Penguatan Pemahaman terhadap Ahlus-sunnah wal jama’ah Menuju Banyuasin bangkit yang religius” kegiatan digelar di Gedung Diklat Pemda Banyuasin, dimulai 6-7 Januari 2020.
“Berat menjadi ringan, besar menjadi kecil, dengan koordinasi dan komunikasi semua akan bisa diatasi” ungkap Bupati Banyuasin H. Askolani SH MH dalam sambutannya, Senin 06/01/2020
Bupati Banyuasin mengakui dirinya juga bagian dari NU, sebab NU sudah mendarah daging dan turun temurun dari lahir yang ditanamkan oleh kakek saya, beliau yang merupakan lulusan Pesantren Kabupaten Lahat.
Harapan saya NU (nahdlatul ulama) mendukung Program Banyuasin Bangkit, yang didalamnya ada 7 Program pokok, pertama Infratsuktur bagus, dan Banyuasin Religius, dan Alhamdulillah kedua program tersebut sudah mulai berjalan,” kata bupati.
Bupati mengatakan NU ini berdiri sebelum Indonesia berdiri (Merdeka) NU lahir pada tahun 1926, NU merupakan organisasi yang berandil besar dalam memerdekakan Indonesia. Dirinya sangat berharap Nu dapat ikut andil melestarikan Banyuasin religius, sebab dengan dukungan NU dirinya yakin setiap pelosok Banyuasin Banyuasin religius dapat berkembang.
“Apa yang menjadi harapan kita seperti program magrib mengaji salah satu cara memakmurkan masjid dan munsholah dapat berjalan seperti yang di harapkan, tentunya sudah terintegrasi dengan Banyuasin religius”, jelas H AskolanI, seraya mengucapkan keyakinannya jika NU dan masyarakat turut mendukung program yang ia canangkan ini.
“Sesuai yang kita harapankan dukungan baik dari NU dan masyarakat untuk wujudkan Banyuasin Religius sebab ini bagian dari mimpi kami”, tandas H Askolani. (Indera irawan)