UNDP Gagas Para Scholar Asean Bicara Pentingnya Pendidikan Agama Untuk “Prevention of Violent Extremism”
Rektor UIN Raden Fatah Palembang Prof Sirozi mengatakan, bahwa hasil penelitian yang dibahas dalam seminar internasional ini diharapkan menjadi masukan bagi pemerintah dan pengelola pendidikan di negara-negara ASEAN.
“Hasil seminar ini akan merancang, mengelola dan mengembangkan pendidikan agama di negara masing-masing, agar pendidikan agama dapat berperan dalam menjaga dan keharmonisan dan kedamaian di negara-negara ASEAN,” ujarnya.
Dia menjelaskan, dari hasil pantau jadwal kegiatan akan ada enam hasil riset yang dibahas dalam seminar internasional ini, yang dilakukan oleh para peneliti dari negara-negara ASEAN dan Amerika, Sebagai Pembicara Utama (Keynote Speakers), Prof Robert W. Hefner juga ikut terlibat dalam pembahasan sesi pertama tentang “Religion, Politics, and Education in Southeast Asia” kemudian dan dilanjutkan dengan pembicara lainnya yakni; Dr. M. Zuhdi (UIN Syarif Hidayatullah Jakarta), Prof. M. Sirozi, (UIN Raden Fatah Palembang) dan membahasa tentang “Promotion Moderatism in Preventing Violent Extremism: Religious Education and State in Indonesia” dengan moderator Dr. Jajang Jahroni.
Pada sesi kedua dilanjutkan oleh Dr. Azmil Moh Tayeb (Universiti Sains Malaysia membahas tentang Preventing Violent Extremism in Religius Eduvation in Malaysia bersama-sama dengan Dr. Hew Wai Weng (Universiti Kebangsaan Malaysia) dan Dr. Didi Syafruddin sebagai Moderator.