Palembang, kabarkata.com – Sebagai pelaku pendidikan yang ingin mengetahui pola kerja yang dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dalam penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) serta penyebab dari karhutla itu sendiri, kepala Sekolah Menengah Atas Negri (SMAN) 21 Palembang Zulkarnain ikut dalam pelaksanaan pemadaman api di daerah sungai Rotan kecamatan Gelumbang Kabupaten Muara Enim jumat 23/8.

Zulkarnain ikut dengan tim BPBD dalam pemadaman api dengan menggunakan Helikopter dengan empat orang porsonil dari BPBD, pilot, co pilot, operator dan crew, Zulkarnain satu satunya sebagai pelaku pendidikan yang ikut dalam pemadaman api ini.

Tujuan Zulkarnain mengikuti giat pemadaman karhutla sebagai bentuk rasa keingin tahuan dan keprihatinan atas terjadinya kebakaran hutan yang mengakibatkan polusi asap diberbagai daerah di Sumatera Selatan serta sebagai pendidik ini pengalaman yang sangat berharga bagi pelaku pendidikan, ungkapnya.

Zulkarnain sangat mengharapkan agar tidak terjadi kebakaran masyarakat harus peduli dan tidak lagi melakukan pembakaran lahan, peran serta pemerintah sangat perlu dalam penaggulangan karhutla ini.

Setelah ikut dalam pemadaman karhutla Zulkarnain akan menyampaikan informasi kepada siswa betapa kompleksnya dampak dari karhutla ini, untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan butuh peran serta masyarakat dan aparat pemerintahan dalam menjaga dan mengantisipasi terjadinya kebakaran ini, seperti menyediakan mobil pemadaman kebakaran (Damkar) di setiap kecamatan ataupun setiap desa untuk pencegahannya,” ungkapnya.(fan)