KABARKATA.COM- Asisten Deputi kementerian Pariwisata dan ekonomi kreatif Andre, Sabtu (29/01/2022) meninjau langsung potensi wisata Sungsang. Diantaranya kuliner khas Sungsang Pempek Udang, kemplang, kerupuk Udang, terasi dan kecap udang. Setelah melihat kuliner kemudian Asisten Deputi kementerian Pariwisata dan ekonomi kreatif Andre mengunjungi destinasi wisata antara lain Masjid Babussalam, Dermaga Sungsang, dermaga TPI dan dermaga mangrove, Home stay.

Dengan mengunakan sepeda motor Asisten Deputi kementerian Pariwisata dan ekonomi kreatif Andre melakukan Peninjauan langsung berkeliling kelokasi ketempat tempat yng menjadi sentra pariwisata diSungsang dan didampingi oleh unsur Pemerintah Kabupaten Banyuasin diantaranya Hasmi Asisten I, Sirojudin Sekdis dinas pariwisata dan Kabid pariwisata Muhtar, dan sejumlah pejabat Dinas Pariwisata Kabupaten, Salinan Camat Banyuasin II, Kapolsek Sungsang Iptu Bambang Wiyono SH, Ketua Tp.PKK, Masdiyanawati, Kasi PMD Ahmad Ridwan dan Kasubag Umum Kecamatan Eko Kosasi , ketua Pokdarwis Romi Adi Candra.

Menurut Andre Cukup banyak potensi wisata untuk di kembangkan di Sungsang, diantaranya Kuliner khas Sungsang Pempek Udang, perkampungan Nelayan yang cukup unik, hutan mangrove, Burung Migran dan Taman Nasional Sembilang

“Untuk menunjang kawasan wisata ada beberapa hal yang harus menjadi perhatian serius agar pengunjung datang kesungsang menjadi nyaman dan betah antara lain Pembinaan jasa transportasi disungsang baik becak, Bentor dan ojek Agar ada penetapan harga berdasarkan jarak tempuh untuk wisatawan jangan ada perbedaan harga agar turis yang datang kesungsang tidak ragu untuk naik becak bentor dan ojek karena tidak ada perbedaan untuk harga transportasi, selain itu keramah tamahan terhadap turis itu yang harus dikedepankan. Untuk persoalan sampah juga harus diperhatikan jangan sampai warga Sungsang yang membuang sampah sembarang, apalagi sampai membuang sampah dikolong rumah, bila wisatawan banyak berkunjung ke sungsang tentu saja UMKM akan tambah mengeliat terutama bagi pedagang olahan hasil laut dan usaha mikro kecil dan menengah ( UMKM ) lainnya,” tegas Andre.

Camat Banyuasin II dalam kesempatan tersebut mengatakan ” Alhamdulillah Sungsang sudah dikunjungi oleh Asisten Deputi kementerian Pariwisata dan ekonomi kreatif dan telah meninjau potensi pariwisata di Sungsang, mudah mudahan kedepan pariwisata Sungsang menjadi lebih ramai dikunjungi oleh para wisatawan, sebelum jadi desa wisata Sungsang adalah perkampungan nelayan biasa, lewat keputusan bupati tahun 2020 Sungsang”, ujar Salinan.

“selain itu Kami menyambut baik dan mendukung rencana pembangunan Pelabuhan internasional Tanjung Carat, semoga segera terwujud sehingga dapat membawa manfaat dan meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat di Kawasan Sungsang dan sekitarnya, Kami berterima kasih kepada pak Bupati dan pak Gubernur yang sudah bekerja keras untuk berusaha mewujudkan pelabuhan Tanjung Carat ini”, Ucap Salinan.