Camat Babat Toman Emiliya Afriadi Diduga Alergi Terhadap Media
Muba,kabarkata.com -salah satu seorang wartawan media cetak SUMATERAN NEWS
JONI, menyayangkan sikap dilingkungan pemerintahan daerah di kabupaten Musi Banyuasin (MUBA) EMILIA AFRIANTI pejabat yang sekarang menduduki kursi camat kecamatan babat Toman itu, enggan menemui wartawan media cetak dan online yang hendak menemuinya guna untuk menyampaikan aspirasi masyarakat di wilayah kerja nya Selasa (25/08/20)bahkan niat baik diabaikan mentah-mentah
Sikap yang tidak proaktif akan membahayakan diri pejabat yang bersangkutan,karena siapapun yang mencoba dengan sengaja menghambat menghalangi tugas wartawan berarti sudah melawan undang-undang pers dengan sangsi hukuman 2tahun penjara atau denda 500 juta rupiah
Mengingat pungsi wartawan hanya sebagai penyeimbang kontrol sosial serta dapat juga sebagai pengawas dalam lancarnya roda pemerintahan dan senantiasa mengungkap suatu masalah dengan asas kebenaran dan sesuai pakta di lapangan sesuai dengan undang-undang nomor 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik
“Kecewa dengan sikap beliau,entah kenapa beliau seperti enggan menemui kami padahal beliau nyata ada”,kata Joni media SUMATERAN NEWS
Menurut wartawan itu, awalnya salah seorang anggota polisi pramung praja (pol PP)bilang kalau camat ada tamu sekcam juga lagi diluar (DL)lalu kami menunggu cukup lama,terasa bosan menunggu kami naik lantai dua niat ingin membuktikan apakah benar sedang ada tamu setelah dilihat ternyata tidak ada tamu yang di bilang pol PP itu,camat dan sekcam sudah melihat tapi mencoba untuk menghindar sampai tidak bisa untuk di temukan
Ia mengungkapkan sudah hampir 12 tahun jadi jurnalis, baru kali ini menemukan pejabat yang alergi media kalau seperti ini seolah tidak mau berhubungan baik dengan jurnalis
Joni Mersis berharap kepada bupati Muba agar dapat membina para pejabat di lingkungan Pemkab, agar tidak tertutup dan melihat media baru, kali ini saya mendapat kan perlakuan kurang menyenangkan
Padahal beberapa camat yang kami temui, mereka welcome kepada kami bahkan disambut baik dan penuh kesejukan serta diiringi sapa salam yang memuaskan,”ucap nya
EMILIYA AFRIANTI, camat kecamatan babat Toman saat dikonfirmasi lewat whatsApp (25/08/20)terkait permasalahan ini menjelaskan,”saya rapat virtual dengan pak sekda, pak sekcam pembagian BLT tidak kemungkinan beliau sudah balik ke kantor,”tutupnya (M.Ratu)