Palembang, kabarkata.com- Wakil Gubernur Sumsel H.Mawardi Yahya menerima audiensi panitia Kongres Nasional XVIII Pertemuan Ilmiah Nasional XXIV Perkumpulan Gastroenterologi Indonesia (PGI) dan Perhimpunan Endoskopi Gastrointestinal (PEGI) di ruang tamu Wakil Gubernur Sumsel, Senin (17/6) sore.

Rombongan ini terdiri dari dr. Alie Ghanie Sp.PD-KKV, kemudian Ketua PB Gabungan PGI PPHI PEGI Prof Dr.dr Dadang Makmun, Sp.PD-KGEH, Wakil Ketua PPHI Dr.dr Andri Sanitiyoso, SpPD-KGEH, Sekjen PEGI dr.Kaka Reinaldi SpPD-KGEH, Ketua Panitia Konas dr. Fuad Bakry SpPG-KGEH, Wakil Ketua Konas dr. Syadra Bardiman SpPD-KGEH, Sekretaris Konas dr. Imam Suprianto SpPD-KGEH.

Ketua PB Gabungan PGI PPHI PEGI Prof Dr.dr Dadang Makmun, Sp.PD-KGEH, dalam audiensi itu menerangkan bahwa Sumsel didaulat menjadi tuan rumah Konas Pertemuan Ilmiah Nasional XXIV Perkumpulan Gastroenterologi Indonesia (PGI) dan Perhimpunan Endoskopi Gastrointestinal (PEGI) pada 11-14 September 2019 di Hotel Novotel Palembang.

“Acara tiga tahunan akan dihadiri sekitar 800-1000 peserta. Mereka ini terdiri dari anggota organisasi, dokter umum juga perawat dan lainnya. Bahkan kita juga akan mendatangkan  pembicara dari luar negeri di kawasan Asia Pasifik,” jelas Dadang.

Berbagai rangkaian kegiatan akan dilakukan pada Konas tersebut adalah rapat organisasi, pertemuan ilmiah berupa simposium yang membahas tentang perkembangan di bidang gastroenteropathology di era digitalisasi dengan mendatangkan narasumber dari dalam dan luar negeri. Serta workshop berupa hands on workshop  endoskopi dan ultrasonografi.

Sementara itu Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya mengungkapkan mewakili Gubernur Sumsel Herman Deru, ia memastikan Pemprov siap mendukung segala kelancaran jalannya event tiga tahunan tersebut.

Pak Gubernur menyampaikan bahwa ia sangat menyambut baik penyelenggaraan Konas ini. Karena itu pihaknya siap mendukung kesukseskan acara termasuk siap menginformasikan ke media terkait acara,” jelasnya.

Tak hanya itu Ia juga menyampaikan jika memang pada hari H, Gubernur akan berupaya menghadiri undangan dari panitia. Bahkan tidak menutup kemungkinan Pemprov menyurati Kemenkes untuk menghadirkan Menkes RI pada pembukaan Konas 11 September nanti.

Pada prinsipnya kami setuju dan mendukung. Tinggal komunikasi teknisnya saja bisa nanti koordinasi dengan Kepala Dinas Kesehatan Sumsel. Intinya Pemprov siap bantu karena tamu yang akan hadir sangat banyak termasuk juga keluarga para peserta,” jelasnya.